Tribunnasionalnews.com ll Kabupaten Bekasi- Sebanyak 1.100 pelajar SMPN 2 Tambun Selatan mendapat Kartu Indentitas Anak (KIA) dalam program Botram Sekolah yang digelar Disdukcapil Kabupaten Bekasi, pada Kamis (26/9/2024).
Keterangan gambar: Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi di dampingi oleh Ketua PMI Kabupaten Bekasi Ahmad Kosasih dalam acara Botram Sekolah di SMPN 2 Tambun Selatan.
Selain mendapat KIA, para pelajar tersebut berkesempatan mengikuti cek golongan darah dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bekasi.
Ketua PMI Kabupaten Bekasi, Akhmad Kosasih mengatakan, pihaknya berkolaborasi dengan Disdukcapil di acara Botram Sekolah. Sehingga para pelajar mendapat dua manfaat, yakni dibuatkan KIA dan mengetahui golongan darah masing-masing.
“Ya, hari ini kita berhasil melayani kurang lebih ada 1.100 siswa, jadi memang ini suatu fakta bahwa sebagian besar masyarakat belum mengetahui golongan darahnya,” ujarnya.
Kosasih menjelaskan, selain syarat pembuatan KIA, jenis golongan darah juga diperlukan dalam berbagai keperluan maupun untuk membuat Kartu Tanda Penduduk (KTP).
“Ada sekitar 15 petugas Korps Sukarela PMI Kabupaten Bekasi yang dikerahkan dalam pelayanan ini, dibantu Palang Merah Remaja (PMR) dari pelajar SMPN 2 Tambun Selatan,” terangnya.
Dia menuturkan, banyak masyarakat ketika membuat KTP tidak tahu apa golongan darahnya. Untuk itu PMI memastikan secara dini anak-anak sekolah mengetahui golongan darahnya.
“Golongan darah sendiri pada saat keadaan darurat, mereka nanti sudah bisa mengetahui langkah berikutnya,” katanya.
Kosasih menyebutkan, pengecekan golongan darah dari PMI Kabupaten Bekasi sebelumnya hadir di Botram kecamatan maupun desa. Selain itu secara khusus, PMI juga mendatangi sekolah-sekolah di beberapa kecamatan.
“PMI Kabupaten Bekasi akan terus mensupport program Botram Sekolah berikutnya, untuk melayani pengecekan golongan darah sekaligus mendukung Kartu Identitas Anak,” pungkasnya.
(Red)